Thursday, November 5, 2015

Masalah Yang Sering Dijumpai Pada Bayi Baru Lahir, Bagaimana Menghadapinya?

BAGIKAN TULISAN INI:

Terdapat beberapa masalah kesehatan yang umum dikhawatirkan oleh orang tua terhadap bayinya, terutama orang tua yang baru memiliki anak pertama.

1. Masalah Buang air kecil dan buang air besar.

Pada 24 jam pertama bayi akan mengeluarkan mekonium, yaitu kotoran yang berwarna hijau kehitaman, lembek, dan lengket.

Mekonium berisi berbagai zat hasil metabolisme bayi selama masih dalam kandungan.

Setelah mekoniumnya bersih (biasanya sekitar 1-2 hari pertama), kotoran bayi akan berubah warna sesuai dengan susu yang dikonsumsinya.

Bayi yang hanya mengkonsumsi ASI (asi eksklusif) akan mengeluarkan fese dengan warna yang lebih cerah (kuning cerah), sedangkan bayi yang mengkonsumsi asi+sufor memiliki warna feses yang lebih gelap, kuning kecoklatan, kuning tua, cokelat, atau coklat kehijauan.

Bayi akan BAB sebanyak 3-4 kali sehari dengan bentuk kotoran yang menyerupai pasta gigi dan warnanya kekuningan.

Bentuk dan warna feses/ kotoran bayi akan berubah-ubah betuk dan warnanya, namun Moms tidak perlu cemas selama bayi anda tetap aktif, dapat menangis kuat serta masih bisa menyusu dengan baik.

Bayi baru lahir kencing sebanyak 2-3 kali dalam hari- hari pertamanya. Setelah itu frekuensinya akan meningkat hingga 5-6 kali pada akhir minggu pertama.

Perlu diperhatikan bila bayi anda tidak mengeluarkan kotoran dan atau kencing dalam 24 jam pertama, maka segera beritahu dokter anak anda.

Masalah berikut yang sering dikeluhkan oleh Moms tentang bayinya adalah:

2. Gumoh.

Sebenarnya gumoh adalah keadaan yang normal terjadi pada bayi usia 0-12 bulan.

Gumoh berbeda dengan muntah ya Moms..

Gumoh adalah keluarnya isi lambung tanpa didahului oleh rasa mual atau peningkatan tekanan perut.

Gumoh terjadi karena beberapa sebab keadaan berikut:

- Posisi lambung bayi yang lebih mendatar daripada ornag dewasa.

- Ukuran lambung yang masih kecil.

- Sebagian lambung masih berada dalam rongga dada.

- Fungsi katup lambung yang belum berkembang dengan baik.

Seiring bertambahnya usia si kecil, ukuran, posisi, dan fungsi katup lambung akan semakin berkembang dan membaik, sehingga frekuensi terjadinya gumoh akan menurun.

Lalu bagaimana cara mengatasi gumoh?

Berikut beberapa langkah yang dapat Moms lakukan bila si kecil mengalami gumoh:

1. Biasanya gumoh terjadi bila bayi minum terlalu banyak susu atau asi, sehingga akan 'tumpah' keluar lagi.

Berikan susu sesuai takaran kebutuhan cairan harian bayi, atau bila dia menyusu asi, berikan asi pada 1 payudara dulu. Kecuali bila si kecil menunjukkan tanda ingin menyusu lagi.

2. Sendawakan bayi setelah menyusu. Cara ini akan mengeluarkan udara yang berada dalam lambung bayi, yang dapat membuat bayi gumoh.

3. Posisikan kepala bayi lebih tinggi dari badannya 30-45 deraja,  agar susu tidak berbalik keluar lagi.

4. Jangan menggoyang, mengayun, atau memijat bayi terutama daerah perut, dan jangan melakukan senam bayi segeea setelah bayi minum susu. Beri jarak sekitar 1 jam sebelum Moms akan melakukan pijat dan senam bayi.

Jadi ga perlu panik lagi ya Moms saat si kecil mengalami gumoh.

Problematika berikut yang sering ditanyakan oleh para orang tua adalah,

3. Hidung tersumbat pada bayi.

Mereka sering mengira bahwa buah hatinya terserang flu dan mengeluhkan sulit tidur dan minum susu akibat hidungnya yang tersumbat.

Keluhan ini biasanya terjadi saat bayi berusia 0-3 bulan. Namun seringkali yang terjadi adalah mereka bukan benar-benar mengalami pilek, namun hanya karena kotoran hidungnya yang menutup lubang hidung sikecil.

Karena lubang hidung bayi masih kecil, sehingga adanya sedik8t saja kotoran hidung dapat menyebakan dia menjadi sulit brnafas dan memberikan kesan sedang mengalami pilek.

Selain itu, peradangan ringan seperti adanya paparan oleh asap rokok, debu atau asap dalam rumah juga menyebabkan pembengkakan jaringan dalam rongga hidung.

Untuk mengatasi hidung tersumbat pada bayi, Moms tidak perlu panik dan buru-buru memberikan antibiotik.

Apabila penyebab hidungnya tersumbat adalah karena kotoran hidung, coba periksa apakah dapat anda keluarkan sendiri. Bila tidak, tidak perlu dipaksa. Usahakan si kecil bersin, sehingga dapat mendorong kotorannya keluar.

Bila penyebabnya adalah karena lendir, berikan tetesan asi atau latutan garam steril pada hidungnya, sebanyak 1 atau 2 tetes. Asi atau larutan garam steril itu dapat membantu mengurangi dan mengncerkan lendir yang menyumbat.

Tidak perlu panik ya Moms, seiring dengan pertambahan usianya, keluahan hidung tersumbat akan hilang dengan sendirinya, karena saluran nafasnya yang semakin membesar.

Banyak Moms yang bingung saat bayinya tiba-tiba menangis tanpa henti selama beberapa menit atau bahkan jam, tanpa tahu apa yang terjadi padanya atau bagaimana menenangkannya.

Bisa jadi si kecil sedang terserang kolik, Moms.

4. Kolik.

Bayi kolik ditandai dengan tangisannya yang keras, tanpa sebab yang jelas, dan bayi menjadi sangat sulit ditenangkan, tangisan biasanya terjadi di sekitar waktu yang sama (paling sering saat sore hingga malam hari), perut kembung, bayi menekukkan kakinya ke arah perut atau berusaha mengangkat punggungnya.

Banyak ahli yang mengaitkan kolik dengan beberapa faktor, seperti adanya alergi makanan, adanya masalah pada pencernaan bayi, hingga masalah psikologis bayi dan orang tua, atau gabungan dari beberapa faktor tersebut.

Namun demikian, Moms tidak perlu khawatir, karena umumnya perkembangan anak yang saat bayi mengalami kolik tetap normal tanpa adanya kelainan atau hambatan perkembangan. Kolik juga akan menghilang seiring dengan pertambahan usianya, biasanya pada usia sekitar 3 atau 4 bulan, bayi telah terbebas dari kolik.

Berikut yang dapat Moms lakukan saat si kecil mengalami serangan kolik:

1. Moms dapat memeriksa kesehatan dan keadaan bayi anda, cari penyebab yang membuatnya menangis. Apakah dia demam, popoknya basah, atau keadaan yang tidak nyaman lainnya.

2. Tetap tenang. Bantu bayi agar dia nyaman dengan keadaannya. Gendong dia dengan cara menelungkup di satu lengan, dipangku dengan menggoyangnya secara lembut, atau gendong dengan badan ditegakkan menempel dengan badan penggendong. Posisi-posisi tersebut dapat mengurangi rasa kurang nyaman yang dirasakan oleh si kecil.

3. Cari apakah ada riwayat alergi dalam keluarga, dan hindari, terutama bagi Moms yang menyusui bayinya. produk susu, coklat, kacang-kacangan, dan kafein, dapat mengiritasi saluran cerna bayi.

4. Kompres air hangat pada daerah perut.

5. Tengkurapkan si kecil pada lutut anda, kemudian usap berulang-ulang punggungnya.
,

Monday, May 4, 2015

Bayi Menangis Dengan Alasan Tidak Jelas. Apa Yang Moms Harus Lakukan?

BAGIKAN TULISAN INI:

Poin-poin dari artikel sebelumnya semuanya sudah moms cek. Popoknya bagus, perutnya full (kenyang), demam tidak ada, tapi kok masih rewel juga.

Untungnya, moms bisa mencoba beberapa hal lain meskipun tidak tahu pasti penyebab rewelnya. Moms bisa mencobanya satu- persatu, sampai menemukan hal yang betul-betul dia inginkan.

Bayi butuh udara segar.

Ya, bayi juga seperti kita moms. Kadang dengan membuka pintu atau jendela dan melangkah keluar rumah dengan bayi kita akan membuatnya langsung berhenti menangis. Moms dan dads bisa kemudian mengajaknya keliling taman, memandang langit dan mengajaknya berbincang.

Air yang hangat. 

Moms bisa mencoba menenangkannya dengan membasuhnya dengan air hangat. Kenapa tidak? Air hangat akan menenangkannya dan membuatnya nyaman.

Ingin bergerak.

Kadang menggendongnya, mengayun dengan gentle atau mendorong keretanya (stroller) cukup membuat bayi berhenti menangis.

Butuh sesuatu untuk diisap.

Mengisap bisa membuat detak jantung bayi lebih teratur dan menenangkan lambungnya. Meski demikian bukan berarti, bayi yang rewel atau menangis bisa langsung diberikan sesuatu untuk diisap seperti empeng.

Cobalah dulu menangkannya dengan cara yang lain dan menemukan masalahnya karena penggunaan empeng ada negatifnya.

Pijatan.

Sudah diketahui kalau pijatan memberikan banyak manfaat pada bayi, seperti dijelaskan di buku Bayi 1 Tahun Pertama. Umumnya bayi suka disentuh. Pastikan moms memberinya sentuhan yang lembut dan pelan. Bayi moms akan merasa nyaman.

Suara.

Ya, moms bisa mencoba memutarkan lagu/musik lembut, menyanyikannya ninabobo. Moms bisa mencoba dengan musik/lagu yang berbeda dan temukan yang paling disukai si kecil. Bahkan suara air mengalir, suara kipas yang bergerak, suara vacuum cleaner dapat menenangkan bayi.

Ingin diselimuti.

Terutama pada bayi baru lahir. Mereka suka dibedong/diselimuti dan lingkungan yang hangat. Yang moms mesti perhatikan tidak semua bayi suka ini dan hati-hati selimutnya menutup jalan napasnya.

Untuk menenangkan bayi, pastikan moms dan dads tenang karena tidak akan ada gunanya jika kita panik. Mengasuh bayi bukanlah pekerjaan mudah apalagi bagi moms baru. Tapi seiring waktu, moms akan semakin mengerti dan menyatu dengan bayinya sehingga moms bisa tahu apa keinginannya.

Dengan melakukan hal di atas dan mengecek segala sesuatu seperti yang sudah kami jelaskan di artikel sebelumnya pada umumnya bayi akan kembali tenang.

Akan tetapi jika dia masih menangis mungkin moms bisa melakukan hal di bawah ini.

1. Tempatkan bayi moms di tempat yang aman dan tenang dan biarkan dia menangis.

2. Hubungi teman, keluarga, ibu atau mertua moms dan minta saran, siapa tau mereka punya ide yang mungkin moms lewatkan.

3. Moms bisa memberinya ke orang lain untuk menjaganya sementara moms beristirahat sejenak dan menenangkan diri.

4. Moms boleh memutar musik pelan untuk menenangkan diri sejenak.

5. Tarik napas panjang. Dan tenangkan diri moms. Menangis tidak akan membahayakan bayi moms dan setelah mengecek semuanya dan ternayata baik-baik saja, moms tidak perlu khawatir berlebihan.

6. Yakinlah bayi moms akan kembali tenang dan ia akan segera kembali ke keadaan sebelumnya.

Sunday, May 3, 2015

Penyebab bayi rewel, menangis yang perlu moms tahu dan cara mengatasinya

BAGIKAN TULISAN INI:

Bayi rewel atau menangis akan menghiasi hari-hari Moms membesarkan si buah hati. Tapi, tidak perlu panik dan pusing ya moms.

Bayi dengan menangis adalah cara mengkomunikasikan keluhan dan kebutuhan bayi, rasa lapar, sakit, tidak nyaman, butuh tidur, lapar, dan lain-lain.

Akan sedikit sulit untuk menafsirkan apa keinginan bayi, apalagi kalau moms dan dads adalah orangtua baru. Ada banyak penyebab bayi menjadi rewel/menangis.

Daftar di bawah ini akan membantu kita menemukan penyebab bayi rewel dan langkah praktis mengatasinya. 

Dengan mengikuti ini kemungkinan besar kita akan mengetahui penyebab kenapa bayi moms rewel/menangis.

1. Popoknya basah atau perlu diganti.

Beberapa bayi akan merasa tidak nyaman dengan popoknya yang basah (kotor) dan perlu diganti disaat bayi lain mungkin sedikit lebih toleran jika popoknya kotor. Moms hanya perlu mengeceknya dan menggantinya dengan yang baru. Apabila bayi masih rewel, silahkan pindah mengecek penyebab lainnya.

2. Lapar.

Saat bayi menangis, ini yang mungkin ada dalam pikiran moms pertama. Moms harus pintar meperhatikan kebiasaan bayinya. Seperti yang sudah saya jelaskan di buku Bayi 1 Tahun Pertama, dengan mengetahui tanda bayi lapar sejak dini, moms tidak perlu menunggu bayinya menangis sebelum memberinya makan.

Moms bisa memperhatikan tanda-tanda seperti bayi mengecap-ngecap bibirnya, menghisap jarinya, menunjukkan refleks rooting. Jadi moms bisa menawarinya memberi ASI atau makanannya sebelum dia benar-benar lapar dan menangis.

3. Bayi mengantuk.

Mungkin moms berpikir, kalau bayi mengantuk dia akan langsung tidur dengan sendirinya, tidak perlu menangis lagi. Yang benar adalah, bayi kadang sangat lelah dan memerlukan suasanaa tertentu untuk tidur.

Mereka kadang perlu dininabobokan, dinyanyikan, dll. Jika moms mendapati dia menguap atau kelelahan, cobalah membuatnya tidur sebelum dia stress dan menangis. Ini akan membantu moms mencegah bayi menangis dan masalah yang timbul akibat gas.

Bayi yang sering menangis biasanya akan menghirup udara lebih banyak sehingga perutnya kembung.

4. Masalah di perutnya.

Masalah yang berkaitan dengan perut pada bayi biasanya melibatkan tangisan yang keras. Masalah perut ini biasanya berkaitan dengan gas dan kolik. Ada kalanya masalah ini bisa diselesaikan dengan menyendawakan bayi untuk membantu mengeluarkan gas di perutnya atau melakukan hal-hal yang bisa membuat bayi nyaman.

Jika ini tidak membantu, sebaiknya moms dan dads konsultasi dengan dokter. Jangan memberikan sesuatu ke bayi seperti herbal tertentu, anti gas drop, dll sebelum berbicara dengan dokter. Masalah yang berkaitan dengan perut bisa banyak seperti stomach flu, alergi susu, intoleransi laktosa, susah buang air besar (konstipasi), dll.

5. Butuh bersendawa.

Saat bayi menyusui atau minum dari botolnya udara juga ikut masuk ke dalam pencernaannya. Udara yang masuk ini bisa membuat perutnya kembung dan membuat bayi tidak nyaman. Untuk membuatnya nyaman, moms bisa membantu menyendawakannya sehingga gas diperutnya keluar setiap selesai disusui.

6. Ingin digendong.

Tahukah moms kalau bayi itu butuh seringa digendong. Bayi menangis biasanya hanya disebabkan karena ia ingin dekat dengan kita. Dia akan sangat senang melihat lebih dekat wajah orang tuanya, mendengarkan suaranya dan bahkan mendengar suara detak jantung dan bau harum ibunya.

Ketika dia menangis moms bisa menggendongnya dan mengusap-usap rambutnya. Terkadang dengan cara ini akan membuatnya tenang dengan cepat.

7. Panas atau dingin.

Di daerah tropis seperti di Indonesia cuaca yang panas bisa membuat bayi tidak nyaman. Jika di rumah tidak menggunakan penyejuk ruangan (AC) moms bisa memakaikannya pakain yang tipis. Pada bayi yang baru lahir, biasanya mereka lebih suka dan memang seharusnya dijaga agar tetap hangat untuk mencegah hipotermi.

Bayi yang baru diganti popoknya atau baru dibersihkan akan merasakan dingin sehingga menjadi tidak nyaman dan menangis. Usahakan membuatnya senyaman mungkin dan hindari membasuh dengan air atau kain yang terlalu dingin.

8. Tidak nyaman dengan sesuatu.

Misalnya bajunya atau celananya terlalu ketat. Ada yang mengganjal di tempat tidurnya, saat digendong, dll. Ada bagian kecil di bajunya yang menusuk, tanda merk baju yang mengganggunya, dll. Hal-hal kecil seperti itu pada bayi tertentu bisa membuatnya tidak nyaman dan menangis.

9. Stimulasi berlebihan atau ingin mendapatkan stimulasi yang lebih.

Hal-hal yang kecil yang sifatnya stimulasi bisa membuat bayi tidak suka. Cahaya lampu, suara keras/suara tertentu dan bahkan digendong dari satu tangan ke tangan lainnya bisa membuatnya tidak nyaman. Sebaliknya, kadang bayi memerlukan stimulasi yang lebih aktif untuk membuatnya nyaman. Suka diajak bermain, ingin diajak keluar, dll.

10. Masa tumbuh gigi (Teething).

Gigi pada bayi biasanya mulai tumbuh di usia 4- 7 bulan. Dengan adanya gigi yang tumbuh di gusinya akan membuatnya tidak nyaman dan nyeri. Tiap bayi berbeda, dan proses ini pada bayi tertentu bisa sangat menyakitkan. Untuk mengatasinya moms bisa memberinya teether yang aman.

11. Sakit.

Bayi belum bisa memberitahu kita kalau dia merasa sakit atau tidak enak badan. Moms bisa berinisiatif mengukur suhunya atau mengecek jika ada sesuatu yang tidak biasa, seperti dia menjadi lesu, tangisannya lain dari biasanya, dll.

Hubungi dokter langganan si kecil agar kekhawatiran moms tidak bertambah. Dengan memenuhi kebutuhan bayi dan membuatnya senyaman mungkin, mengecek semua poin di atas sudah dipenuhi dan bayi masih rewel/ menangis.

Saatnya mencoba memikirkan hal lain selain penyebab di atas. Hal tersebut akan kami bahas di tulisan berikutnya.

Thursday, April 16, 2015

Pijat Bayi I Love U, Cara Melakukan Dan Manfaatnya

BAGIKAN TULISAN INI:

Moms tentu khawatir kan kalo si kecil mengalami sembelit? Rasa tak tega selalu datang setiap hari melihat si kecil rewel mengedan tanpa hasil..

Coba lakukan pijat bayi berikut, selain dapat melancarkan pencernaan bayi anda, ritual ini tentu saja sangat menyenangkan bagi bayi dan makin meningkatkan bonding antara orang tua dan bayi.

Pijat I Love U (ILU) diadaptasi dari bentuk huruf I, L, dan U yang sesuai dengan bentuk anatomis saluran cerna manusia.

Cara melakukan pijat bayi ILU:

1. Siapkan bayi anda. Sebaiknya pilih waktu setelah dia mandi pagi atau sore.

2. Siapkan ruangan. Atur suhu ruangan sekitar 25 derajat celsius, agar bayi tidak kedinginan dan merasa nyaman.

3. Siapkan minyak bayi, minyak telon atau baby oil.

4. Baringkan bayi telentang menghadap anda.

5. Urut perut bayi dari bagian kiri atas ke kiri bawah,  membentuk huruf I.

6. Lanjutkan dengan mengurut dari kanan atas ke samping kiri atas, lalu ke kiri bawah, membentuk huruf L terbalik.

7. Kemudian dari bagian kanan bawah ke kanan atas, kemudian ke samping kiri atas, dilanjutkan ke kiri bawah membentuk huruf U terbalik.

8. Lakukan dengan penuh kelembutan, sambil bercanda dan ngobrol dengan bayi anda. Bisa juga dengan memperdengarkan musik lembut agar bayi merasa nyaman.



Tuesday, March 31, 2015

Mengatasi Gangguan Dan Keluhan Kesehatan Selama Kehamilan

BAGIKAN TULISAN INI:

Wanita hamil sering mengalami beberapa keluhan dari yang ringan hingga berat, dan kerapkali bertambah seiring dengan membesarnya ukuran bayi dalam kandungan.

Dibawah ini beberapa keluhan yang sering dialami oleh ibu hamil dan bagaimana tindakan yang sebaiknya anda lakukan untuk meringankan gejala tersebut.

Sakit punggung.

Dapat muncul kapan saja, namun seringkali bertambah intensitas dan frekuensinya saat kehamilan semakin besar. Kompres bagian yang nyeri dengan air hangat atau dingin dapat membantu meringankan nyerinya.

Perbanyak istirahat dengan posisi yang nyaman bagi anda, melakukan senam punggung, atau melakukan yoga juga dapat membantu.

Untuk menghindari sakit punggung, hindari mengangkat benda berat selama hamil. Atau bila memang harus, lakukan dengan cara yang benar, yaitu dengan jongkok atau menekuk lutut, bukan dengan membungkuk.

Saat anda duduk, ganjal lekukan punggung dengan bantal, dan perhatikan postur tubuh anda saat berdiri, serta hindari penggunaan high heels.

Pembengkakan kaki.

Akibat tertahannya aliran darah di tungkai akibat tekanan pada daerah perut yang semakin meningkat. Biasanya terjadi di usia kehamilan diatas 6 atau 7 bulan. Keluhan meningkat saat sore atau malam hari.

Hindari berdiri atau duduk lama saat anda beraktifitas di pagi hingga siang harinya, gunakan pakaian yang nyaman dan tidak ketat untuk membantu melancarkan aliran darah dari tungkai, gunakan sepatu yang nyaman.

Bengkak pada tungkai juga merupakan salah satu gejala dari preeklamsia, sehingga anda harus memberitahu pada petugas kesehatan saat jadwal kontrol kehamilan anda.

Sembelit.

Saat usia kehamilan meningkat, terjadi penekanan dari rahim pada usus besar yang membuat sembelit semakin memburuk. Bisa juga terjadi karena pemberian zat besi. Jadi anda harus memastikan untuk menyantap makanan yang berserat tinggi, perbanyak minum air dan jus buah, untuk melancarkan peredaran darah, olahraga ringan juga dapat membantu, seperti jalan, senam dasar panggul, atau senam kehamilan.

Bila keadaan terus berlanjut, konsultasikan dengan dokter untuk kemungkinan pemberian obat-obatan laksatif ringan.

Ambeien.

Terjadi akibat pembengkakan pembuluh darah daerah anus. Gejalanya dapat berupa nyeri, dan bahkan berdarah saat buang air besar.

Untuk mencegah ambeien, hendaknya anda berolahraga secara teratur untuk membantu lancarnya peredaran darah tubuh, hindari sembelit. Kompres hangat atau dingin pada area dubur dapat membantu sementara saat nyeri datang. Periksalah ke dokter saat BAB anda berdarah.

Kram otot.

Biasanya wanita hamil sering mengalami gangguan kram otot, bahkan saat anda beristirahat.

Untuk mencegah kram, sebaiknya anda jangan menjulurkan kaki saat meregangkan kaki, karena hal itu dapat memicu kram otot. Pijat perlahan otot betis sambil berendam di air hangat sebelum tidur malam. Bila otot kejang mendadak, tarik telapak kaki kea rah wajah anda dengan posisi lurus.

Pingsan.

Terjadi karena perubahan jumlah dan distribusi darah, tekanan darah turun akibat perubahan posisi yang mendadak, kadar gula darah yang menurun, atau posisi tidur terlentang pada hamil tua.

Bila anda mengalami pusing dan merasa akan pingsan, duduk atau bersandarlah di tempat yang segar, dekat jendela atau pintu terbuka, longgarkan pakaian di sekitar leher, dada dan pinggang anda.

Hindari langsung berdiri setelah berbaring, namun bangkitlah perlahan, duduk sebentar untuk menghindari tekanan darah yang turun mendadak dan menyebabkan pingsan. Jaga gula darah dalam tubuh anda dengan tidak membiarkan perut anda kosong dalam waktu yang lama, makanlah camilan yang sehat seperti buah-buahan atau roti isi.

Kembung dan nyeri ulu hati.

Terjadi karena peningkatan asam lambung, akibat pengaruh hormonal. Hindari makanan yang memicu meningkatnya asam lambung, terutama bila anda memiliki penyakit gastritis/ maag, makanlah sedikit tapi dengan frekuensi lebih sering, hindari makanan yang terlalu berbumbu.

Bila sangat mengganggu, anda dapat meminta obat pereda pada dokter saat kontrol kehamilan.

Gatal-gatal.

Terutama sering dikeluhkan di daerah perut, disebabkan karena peregangan kulit.

Anda dapat mengoleskan krim untuk kulit kering, sehingga dapat membantu melembabkan area tersebut, hindari pemakaian sabun yang menyebabkan kulit kering, pakai pakaian yang tipis dari bahan alami (katun), hindari penggunaan bahan elastis seperti karet/ lycra diskitar perut, karena akan mmprparah rasa gatal yang muncul
Mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin B atau C dapat membantu.

Gangguan kencing.

Saat hamil, anda akan kesulitan mengontrol otot-otot saluran kemih anda. Anda akan mudah kencing, hanya karena anda batuk, tertawa, atau bersin. Hal ini dikarenakan lemahnya otot dasar panggul, dan biasanya terjadi saat usia kehamilan tua atau menjelang persalinan.

Anda dapat melakukan senam dasar panggul untuk mengurangi gangguan ini, jangan menunda kencing, dan kosongkan kandung kencing dengan tuntas.

Rasa gatal di daerah vagina.

Selama kehamilan, cairan vagina meningkat, dan membuat anda rentan terkena infeksi vagina. Gunakan pakaian yang longgar, dan pakaian dalam yang terbuat dari katun yang nyaman. Jika vagina terasa perih atau gatal, atau bila keluar cairan yang berwarna atau berbau tidak enak, segera konsultasi dengan dokter anda.

Wednesday, March 25, 2015

9 Cara Praktis Agar Cepat Hamil

BAGIKAN TULISAN INI:

Tahukah anda, bahwa beberapa kebiasaan dan kondisi fisik anda dan pasangan sangat mempengaruhi kesempatan terjadinya pembuahan.

Jadi, apabila anda kesulitan untuk hamil, ada baiknya mengoreksi beberapa hal berikut:

1. Alkohol.

Alkohol dalam jumlah tertentu dapat mengurangi kesuburan dan kemampuan tubuh untuk mengalami pembuahan.

Apabila anda berencana untuk segera memiliki anak, cobalah untuk berhenti mengkonsumsi alkohol, atau kurangi setidaknya 1 gelas dalam seminggu.

Alkohol dapat masuk ke dalam aliran darah bayi melalui plasenta, sehingga dapat menyebabkan keguguran pada awal kehamilan. Bayi dari ibu yang alkoholik biasanya lahir dengan banyak gangguan fisik dan mental, seperti hiperaktif, postur yang pendek dan kurus, bahkan cacat mental.

2. Rokok.

Selain alkohol, rokok juga dapat menghambat pembuahan. Sebisa mungkin jauhilah asap rokok apabila anda sedang dalam program kehamilan. Seyogyanya rumah anda bebas asap rokok selama program hamil, selama hamil, bahkan setelah melahirkan.

Asap rokok selama hamil akan meningkatkan resiko keguguran, lahir prematur, bayi lahir mati, bayi dengan berat lahir rendah, bayi dengan infekai saluran nafas dan infeksi telinga, dan bayi dengan gangguan pertumbuhan.

Pasangan yang merokok dan peminum alkohol juga sebaiknya berhenti melakukan kebiasaan tersebut saat hendak menjalani proses kehamilan.

3. Obat-obatan.

Apabila anda pecandu obat-obatan seperti heroin atau kokain, hendaknya menjalani proses detoksifikasi lebih dulu dengan ahlinya sebelum menjalani program kehamilan.

4. Konsumsi asam folat.

Untuk memprcepat proses pembuahan, ada baiknya anda memperbanyak konsumsi asam folat (vitamin B9). Vitamin ini banyak terdapat dalam sayuran hijau, sereal, gandum, susu, yoghurt, keju, biji-bijian, kacang-kacangan, buah jeruk dan pisang.

Disarankan untuk mengkonsumsi suplemen asam folat 0,4 mg sejak sebelum proses kehamilan hingga usia kehamilan 12 minggu.

5. Konsumsi makanan sehat dan pertahankan berat badan ideal anda.

Terlalu kurus atau terlalu gemuk juga mengganggu proses pembuahan.

Apabila anda terlalu kurus karena asupan makanan yang kurang, maka nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh seperti zat besi, vitamin, dan kalsium juga tidak mencukupi.
Badan yang terlalu kurus akan mengganggu siklus menstruasi anda dan berpengaruh langsung pada proses pembuahan.

Berat badan yang sangat berlebih juga kurang baik, karena akan meningkatkan tekanan darah anda, meningkatkan resiko diabetes mellitus.

Namun demikian, tidak dianjurkan untuk melakukan diet selama proses kehamilan. Apabila anda ingin menurunkan berat badan, sebaiknya berkonsultasi dengan ahli gizi.

Lakukan seluruh proses diatas selama minimal 3 bulan untuk memberi kesempatan tubuh menyiapkan lingkungan optimal bagi pembuahan yang sehat.

Supaya dapat hamil, seorang wanita harus berovulasi (melepaskan sel telur matang ke saluran fallopii) supaya dapat dibuahi oleh sperma. Biasanya ovulasi terjadi pada sekitar 14 hari sebelum haid/ menstruasi.

6. Lakukan hubungan intim dalam waktu 48 jam masa ovulasi.

7. Dibutuhkan sperma sehat dan aktif dalam jumlah yang memadai untuk dapat membuahi sel telur.

8. Tidak ada rintangan yang mencegah terjadinya pembuahan.

9. Bila pembuahan telah terjadi, embrio harus dapat melekat sempurna pada dinding rahim supaya berkembang dengan baik menjadi janin yang sehat.